Tag Archive for: Universitas

Suasana Rapat Terbuka Senat Milad ke-81 UII/Dok.Humas

Senin, 12 Agustus 2024/2 Syakban 1445 Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar Rapat Terbuka Senat dalam rangka memperingati Milad ke-81 di Auditorium Prof. KH. Abdulkahar Mudzakkir UII. Acara ini dihadiri oleh seluruh sivitas akademika, Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PYBW UII), dan tamu undangan yang hadir. Acara tersebut bertujuan untuk merayakan perjalanan panjang UII dalam memberikan kontribusi yang signifikan bagi dunia pendidikan di Indonesia.

Dengan tema “Dedikasi Untuk Negeri,” peringatan Milad ke-81 UII menjadi momentum penting bagi seluruh sivitas akademika untuk merefleksikan peran dan kontribusi UII dalam memajukan bangsa dan negara. Sebagai salah satu perguruan tinggi pionir di Indonesia, UII telah mengukir sejarah dalam mencetak para cendekiawan dan pemimpin masa depan yang memiliki dedikasi tinggi terhadap kemajuan bangsa.

Acara tersebut turut diawali dengan sambutan dari Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D., yang menyampaikan perkembangan UII dan menggarisbawahi pentingnya komitmen UII dalam menghasilkan program pendidikan yang unggul serta berdampak bagi kemajuan masyarakat Indonesia.

“Saya ingin mengajak semua warga UII untuk bersama-sama menegaskan kontribusi kita pada kemajuan Indonesia dan kemanusiaan. UII, sebagai Perguruan Tinggi yang besar dan dihormati, harus fokus pada pertumbuhan yang bermakna serta memperkuat peran kami sebagai tempat yang menerima dan memelihara keragaman, serta berkontribusi secara positif pada Masyarakat”, ungkapnya.

Selanjutnya, sambutan dari Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., mendukung keberlangsungan dan pengembangan UII sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas.

“Kita bersyukur atas semua pencapaian yang didapatkan, dengan harapan kedepan kita perlu bekerja lebih keras lagi dan memiliki komitmen lebih kental lagi untuk mendorong UII lebih maju dan lebih baik dari hari ini, tidak boleh sama apalagi lebih buruk”, harapnya.

Sambutan Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si./Dok.Humas

Sambutan dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V, Prof. Setyabudi Indartono, M.M., Ph.D., juga menyoroti capaian UII dalam bidang pendidikan tinggi serta kolaborasi yang semakin luas dalam menyongsong era pendidikan yang lebih maju dan inklusif.

Acara ditutup dengan pidato ilmiah dari Profesor Bidang Ilmu Akuntansi, Prof. Rifqi Muhammad, S.E., M.Sc., Ph.D., dengan judul “Penguatan Governansi Pemerintah dan Bisnis dalam mendukung capaian SDGs 2030.” Pidato tersebut memberikan pandangan yang mendalam tentang pentingnya keterlibatan pemerintah dan sektor bisnis dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 serta peran UII dalam mendukung upaya tersebut melalui penelitian dan inovasi yang relevan.

Peringatan Milad ke-81 UII ini menjadi momen penting UII untuk terus memperkokoh dedikasi untuk negeri melalui kontribusi nyata dalam mencetak generasi yang unggul dan mampu berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa dan negara. (Andri/Humas)

Prosesi Peletakan Batu Pertama Rumah Peradaban Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir/Dok.Humas

Rabu, 7 Februari 2024/26 Rajab 1445, Acara Peletakan Batu Pertama Rumah Peradaban Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir menjadi tonggak bersejarah bagi pengembangan kebudayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang diselenggarakan oleh Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PYBW UII).

Dalam prosesi tersebut, hadir sejumlah tokoh penting yang turut serta yaitu Ketua Umum PYBW UII beserta jajarannya, Sekretaris Pembina YBW UII, Ketua Pengawas YBW UII beserta jajarannya, Mantri Pamong Projo Kemantren Kotagede, serta perwakilan dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK).

Acara diawali dengan Prosesi pengarakan batu yang diiringi sholawatan dari “Sholawat Purbo Makutho Purbayan” dilanjutkan dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Ketua Umum PYBW UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., Sekretaris Pembina YBW UII Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc., Ketua Pengawas YBW UII Prof. Ir. Widodo, MSCE., Ph.D., Mantri Pamong Projo Kemantren Kotagede Komaru Ma’arif, S.IP., M.Si., dan Perwakilan dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Drs. Miftachul Alfin, MSHRM yang disaksikan oleh Rektor UII Prof. Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D.

Penampilan sholawatan dari “Sholawat Purbo Makutho Purbayan”/Dok.Humas

Dalam sambutannya, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., selaku Ketua Umum PYBW UII, menyampaikan bahwa acara Peletakan Batu Pertama Rumah Peradaban Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir merupakan wujud nyata dari komitmen Yayasan.

Sambutan oleh Ketua Umum PYBW UII Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si/Dok.Humas

“Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir, yang juga merupakan Rektor pertama UII dan seorang tokoh bangsa serta ulama, telah meninggalkan warisan yang berharga bagi kita semua. Memang, membangun secara fisik adalah langkah awal yang penting, namun kami sadar bahwa lebih dari itu diperlukan. Oleh karena itu, kami tidak hanya sekedar merancang struktur bangunan, tetapi kami juga merancang kembali rumah ini dengan harapan bahwa setelah terwujud, bangunan ini akan menjadi sumber kekayaan bersama, baik secara spiritual maupun sosial bagi masyarakat setempat.” ujar Dr. Suparman Marzuki.

Sambutan kedua disampaikan oleh Komaru Ma’arif, S.IP., M.Si., Mantri Pamong Projo Kemantren Kotagede. Ia menyatakan rasa bangga atas dimulainya proses pembangun Rumah Peradaban ini di wilayah Kotagede. “Kotagede merupakan kota kebudayaan yang memiliki banyak peninggalan cagar budaya, Semoga nanti YBW UII dapat berkolaborasi dengan kami dan juga masyarakat untuk dijadikan salah satu objek pariwisata yang terus bermanfaat untuk Indonesia,” kata Komaru Ma’arif.

Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Drs. Miftachul Alfin, MSHRM, yang menyambut baik langkah-langkah PYBW UII dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui proyek ini. Mereka menyatakan komitmen untuk mendukung serta turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang akan diselenggarakan di Rumah Peradaban Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir.

Peletakan Batu Pertama Rumah Peradaban Prof. K.H. Abdul Kahar Muzakkir ini tidak hanya sebagai simbol pembangunan fisik, tetapi juga sebagai awal dari perjalanan panjang menuju terwujudnya sebuah pusat kebudayaan dan pembangunan masyarakat yang berkelanjutan di Kotagede, Yogyakarta. Semoga dengan adanya Rumah Peradaban ini, warisan budaya dan nilai-nilai kearifan lokal dapat terjaga dan terus berkembang untuk generasi yang akan datang. (Andri/Humas)

Suasana Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan oleh UGM/Dok.Humas

Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PYBW UII) Bidang Keuangan memperdalam pengetahuan dengan mengikuti pelatihan dan konsultasi penyusunan laporan keuangan yang bekerja sama dengan Direktorat Keuangan Universitas Gadjah Mada. Acara ini berlangsung pada tanggal 30 Januari 2024 bertepatan dengan 18 Rajab 1445, dihadiri oleh perwakilan YBW UII dari Keuangan dan Lembaga Audit serta jajaran penyelenggara oleh UGM.

Pada pelatihan ini, para peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli di bidangnya. Pemateri yang mengisi acara ini terdiri dari Prof. Syaiful Ali, MIS., Ph.D.,Ak.,CA., Zuni Barokah, S.E.,M.Com., Ph.D,.CA., Aji Prabaswara, S.Ak.,M.Acc., Nur Bakti Susilo, S.E., Ak., CA.,Asean.CPA., dan Rizaldy Zulfiqar Rachmad, S.E,.M.Acc., Akt., Assoc.CPA.

Materi pertama diawali dengan membahas sistem dan penerapan standar akuntansi penyusunan laporan keuangan di UGM dan overview PSAK 71/PSAK 109 yang memberikan gambaran menyeluruh tentang sistem keuangan dan implementasi standar akuntansi yang diterapkan di UGM.

Selanjutnya peserta diajak untuk berdiskusi mengenai praktik perhitungan PSAK 71 untuk kas dan setara kas dan piutang yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk berdiskusi dan berlatih secara praktis mengenai perhitungan sesuai dengan ketentuan.

Setelah istirahat, peserta diarahkan proses penyusunan laporan keuangan di UGM dengan membahas secara detail langkah-langkah dalam proses penyusunan laporan keuangan, memberikan wawasan mendalam tentang praktik terbaik.

Terakhir, materi yang dibahas yaitu mengenai diskusi dan penyusunan Chart of Account (COA) serta implementasinya dalam penyusunan laporan keuangan. Lebih mendalam yaitu memahami pentingnya Chart of Account dalam konteks penyusunan laporan keuangan dan bagaimana implementasinya di lingkungan UGM.

Sambutan dan paparan Deputi Bidang Keuangan dan Aset YBW UII, Nova Hartawan Adji, S.E./ Dok.Humas

Deputi Bidang Keuangan dan Aset YBW UII, Nova Hartawan Adji, S.E. mengungkapkan bahwa topik yang diungkapkan menarik dan bermanfaat untuk pengembangan sistem pelaporan Keuangan di UII.

Sharing dan Pelatihan dari UGM dapat diimplementasikan di UII untuk penyempurnaan pembuatan dan pengembangan laporan keuangan di UII yang kebetulan saat ini di UII sedang implementasi Chart of Account yang baru dalam penyusunan laporan keuangan Yayasan Badan Wakaf UII”, ungkapnya.

Acara ini diharapkan memberikan pemahaman mendalam kepada peserta terkait penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar yang berlaku, serta memperkaya wawasan dalam bidang keuangan. Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi pengelolaan keuangan di lingkungan kampus dan yayasan. (Andri/Humas)

Botanical Smartpark SMA UII menyambut dengan antusias kunjungan sebanyak 50 siswa dan guru dari SMA N 1 Sleman pada Senin, 29 Januari 2024/17 Rajab 1445, serta 300 siswa dan guru dari SMA N 10 Yogyakarta pada Kamis, 1 Februari 2024/20 Rajab 1445. Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka kegiatan Pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema utama “Gaya Hidup Berkelanjutan.”

Acara kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada para pelajar mengenai pentingnya gaya hidup berkelanjutan dalam konteks pembangunan sosial dan lingkungan. Botanical Smartpark SMA UII dipilih sebagai tempat yang ideal karena memberikan pengalaman langsung tentang konsep keberlanjutan melalui kegiatan observasi lingkungan dan eksplorasi research serta kewirausahaan.

Pemaparan oleh Ibu Denok Wigati, S. Pd Selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Keunggulan SMA UII kepada murid SMA N 1 Sleman/Dok. SMA UII

Pada kunjungan tanggal 29 Januari, 50 siswa dan guru dari SMA N 1 Sleman terlibat aktif dalam berbagai kegiatan, termasuk observasi terhadap tumbuhan langka dan eksotis yang menjadi fokus di Botanical Smartpark. Para siswa juga berkesempatan untuk melihat kegiatan penelitian (research) yang tengah berlangsung di lokasi, memberikan wawasan tambahan tentang upaya pelestarian lingkungan.

Sementara itu, pada kunjungan tanggal 1 Februari, 300 siswa dan guru dari SMA N 10 Yogyakarta turut ambil bagian dalam kegiatan yang melibatkan observasi lingkungan dan mendalami kegiatan kewirausahaan di Botanical Smartpark SMA UII.

Aspek kewirausahaan juga menjadi sorotan dalam kedua kunjungan kali ini. Para pelajar diajak untuk memahami bagaimana konsep berkelanjutan dapat diintegrasikan dalam dunia bisnis dan kewirausahaan. Ini menjadi langkah penting untuk menciptakan generasi yang tidak hanya memiliki pemahaman mendalam terkait lingkungan, tetapi juga mampu berinovasi dalam konteks bisnis.

Pengelola Botanical SmartPark, Sahuri, S.Pd saat memberikan penjelasan kepada murid SMA N 10 Yogyakarta/ Dok. SMA UII

Pengelola Botanical SmartPark, Sahuri, S.Pd berpesan kepada pelajar untuk tetap menjaga lingkungan. “Semoga dengan adanya kegiatan di Botanical Smartpark SMA UII benar-benar dapat memberikan inspirasi bagi siswa dan guru dan pengalaman yang didapat memotivasi mereka untuk berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang berkelanjutan”,ungkapnya.

Botanical Smartpark SMA UII terus berkomitmen untuk menjadi pusat pembelajaran yang inspiratif dan mendukung pendidikan berkelanjutan. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan generasi muda dapat menjadi agen perubahan yang memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya melestarikan lingkungan dan menerapkan gaya hidup berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari. (Andri/Humas)

Rumah Sehat BAZNAS Yogyakarta merayakan ulang tahun yang ke-12 dengan menggelar acara spesial bersama para lansia di wilayah Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Acara ini juga sekaligus memperingati milad BAZNAS RI yang ke-23 tahun. Dengan tema “Berkah Zakat, Sehat Bermanfaat,” rangkaian kegiatan dilakukan melalui talkshow dan skrining penyakit tidak menular pada lansia. Acara ini berlangsung pada 17 Januari 2024 M/5 Rajab 1445 H.

Dalam tiga dekade terakhir, terjadi perubahan beban penyakit dari penyakit menular ke Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM menyebabkan kematian sekitar 41 juta orang setiap tahun, setara dengan 74% dari seluruh penyebab kematian di dunia. Rumah Sehat BAZNAS Yogyakarta berkomitmen untuk menekan angka penyakit tidak menular melalui kegiatan skrining yang melibatkan 482 penerima manfaat.

“Kami memiliki 4 titik program Omah Cegah Demensia bersama YBW UII, di mana setiap bulannya dilakukan pendampingan dan pemantauan kesehatan guna mencegah PTM pada lansia. Selain itu, kami juga bersinergi dengan Program Keluarga Harapan kecamatan Jetis dan Sewon dengan memberikan pelatihan serta penyaluran alat Tensimeter dan Cek Metabolik,” ungkap dr. Dina Arisonaningtyas, MPH, FISQua dalam sambutannya.

Rangkaian Kegiatan ini terdiri dari Sambutan, Simbolis penyerahan Buku Periksa kepada Kader Lansia, Penampilan Lansia OCD, Pemaparan Materi dan Tanya Jawab oleh Dr. dr.Probosuseno, Sp.PD., K-Ger., S.E, Doa bersama serta pelaksanaan Skrining Gula Darah, Asam Urat dan Kolesterol pada lansia. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Drs. Aden Wijdan Syarif Zaidan, M.Si selaku Ketua Pemberdayaan Masyarakat YBW UII, Dra. Hj. Puji Astuti selaku Ketua BAZNAS Provinsi DIY, Ibu Ayu dari Dinas Kesehatan Kab. Bantul, Ibu Rondiyah dari Puskesmas Sewon 1, perwakilan Kapolsek Sewon 1 dan Kalurahan Timbulharjo.

“Lansia mengalami penurunan kapasitas fungsional hampir pada seluruh sistem tubuhnya, termasuk imunitasnya sehingga rentan terhadap infeksi. Masalah kesehatan lain seperti risiko penyakit degeneratif juga menjadi perhatian utama,” jelas Dr. dr .Probosuseno dalam pemaparan materinya. Beliau memberikan tips agar lansia dapat hidup sehat dan produktif, termasuk pengaturan pola makan, konsumsi sayur dan buah setiap hari, skrining PTM secara berkala, aktifitas ringan untuk mencegah pikun, serta mengelola stres. Acara berlangsung penuh semangat dan keceriaan, memperkuat hubungan antara Rumah Sehat BAZNAS Yogyakarta dan masyarakat lansia di wilayah tersebut. (Andri/Humas)

Prosesi Penandatangan MOU YBW UII dengan PT. Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Yogyakarta Cik Ditiro/Dok.Humas

Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) dan PT. Bank Rakyat Indonesia (PT. BRI) menjalin kemitraan strategis dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) yang berlangsung di Ruang Sidang 1 YBW UII pada hari Selasa, 9 Januari 2024 / 27 Jumadilakhir 1445.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, dari YBW UII yaitu Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si beserta jajaran Pengurus Yayasan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan dan Alumni dan pimpinan Unit Bisnis YBW UII. Sementara dari PT. BRI yaitu John Sarjono, selaku Regional Chief Executive Officer (RCEO) BRI Yogyakarta beserta jajaran.

Dalam sambutannya, Dr. Suparman Marzuki menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat memberikan manfaat yang optimal untuk pengembangan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pengembangan sumber daya manusia.

“Kerja sama itu mutlak bagi sebuah organisasi, jaringan dan link merupakan modal sosial yang tak pernah habis nilainya, yang jika dirawat dengan baik, dapat menjadi keuntungan yang tak terbatas”, sambutnya.

Sesi Foto bersama/Dok.Humas

Penandatanganan MOU ini menandai awal dari serangkaian kolaborasi antara YBW UII dan BRI dalam berbagai aspek. Dalam konteks perbankan, BRI akan memberikan dukungan penuh terkait produk dan jasa perbankan yang diperlukan oleh YBW UII. Hal ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam pengelolaan dana dan keuangan untuk mendukung program-program pendidikan dan pengembangan kampus.

John Sarjono, dalam sambutannya, menegaskan komitmen BRI untuk mendukung pendidikan. Ia menyatakan, ” Bank yang baik bukan hanya baik yang mampu salurkan kredit, tetapi bank yang mampu menyediakan sarana transaksi dan menghimpun dana murah.”

Kerja sama ini diharapkan akan menjadi model kolaborasi yang sukses antara lembaga pendidikan dan perbankan, menciptakan sinergi positif untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama. (Andri/Humas)

Sesi Foto bersama/Dok.Humas

Ketua Umum Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) meresmikan dan menyerahterimakan pemanfaatan sebagian Eks Gedung SMA UII yang terletak di Jl. Sorowajan Baru, Kabupaten Bantul, DIY, sebagai pusat pendidikan dan pelatihan kader HMI. Peristiwa ini menjadi tonggak sejarah penting bagi kemajuan dan pengembangan aktivitas pengembangan intelektual dan kepemimpinan, serta penanaman nilai-nilai keislaman bagi para mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan HMI. Gedung yang sebelumnya digunakan oleh SMA UII, kini diubah dan disesuaikan layoutnya untuk mendukung kegiatan tersebut.

Acara yang berlangsung Kamis, 4 Januari 2024 bertepatan dengan 22 Jumadilakhir 1445, dihadiri oleh Dr. Ari Yusuf Amir, S.H., M.H. (Sekretaris Jenderal DPP Ikatan Keluarga Alumni UII), dan Dr. Drs. Rohidin, S.H., M.Ag. (Wakil Rektor UII Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan, dan Alumni). Alumni UII yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Alumni UI juga ikut hadir memberikan dukungan dan menunjukkan kebersamaan dalam memajukan almamater mereka. Terlihat jelas bahwa kegiatan ini merupakan sinergi antara UII, alumni, mahasiswa.

Sambutan Ketua Umum Pengurus YBW UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si,/Dok.Humas

Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si, dalam sambutannya, menyatakan bahwa serah terima gedung ini merupakan bentuk komitmen Yayasan dalam mendukung aktivitas keilmuan dan keagamaan di lingkungan kampus. Beliau juga menyampaikan bahwa gedung ini dapat menjadi sarana yang bermanfaat bagi pengembangan potensi mahasiswa dan kemajuan kehidupan berorganisasi di UII, sekaligus bersinergi dengan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat, mengingat sebagian sarana dan prasarana yang tersedia juga digunakan untuk pelatihan dalam rangka pemberdayaan masyarakat. Bidang Pemberdayaan Masyarakat YBW UII memiliki komitmen untuk melakukan pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, bukan charity model, dan memastikan penerima manfaat menjadi sejahtera dan mandiri. Dengan memanfaatkan sebagian Eks Gedung SMA UII ini, bidang pemberdayaan masyarakat diharapkan dapat memperluas jejaring dalam menggarap kegiatan atau proyek pengembangan masyarakat.

Wakil Rektor UII Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan, dan Alumni menyampaikan apresiasinya terhadap transformasi gedung ini dan menegaskan bahwa UII selalu berusaha memberikan fasilitas terbaik untuk kemajuan mahasiswa dan kegiatan organisasi di kampus. Dengan serah terima Gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kader HMI UII, diharapkan bahwa kegiatan keorganisasian mahasiswa, khususnya HMI, semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perkembangan kepribadian dan kualitas sumber daya manusia di masa depan. Acara ini menjadi momen bersejarah yang memperkuat ikatan kebersamaan antara Yayasan Badan Wakaf UII, UII, alumni, dan mahasiswa dalam mencapai tujuan bersama untuk kemajuan pendidikan dan keislaman di UII. (Andri/Humas)

Sesi Penyerahan Sertifikat Penghargaan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bantul kepada SMA UII/ Dok.Humas

Botanical Smartpark SMA UII yang merupakan salah satu keunggulan dari SMA UII Yogyakarta, merupakan laboratorium pendidikan dengan fokus pembudidayaan dan konservasi rempah-rempah Indonesia yang terletak di Jalan Pleret, Potorono, Banguntapan, Bantul, berhasil meraih penghargaan dalam kategori Penyelamat Lingkungan. Penghargaan ini diberikan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul dalam acara yang diselenggarakan pada 28 Desember 2023 / 15 Jumadilakhir 1445, bertempat di Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bantul.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul, Ari Budi Nugroho ST, M.Sc., memberikan penghargaan Peringkat 1 Kategori Penyelamat Lingkungan Tingkat Kabupaten Bantul. Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya Botanical Smartpark SMA UII dalam menjaga dan melestarikan lingkungan sekitarnya. Keberhasilan ini mencerminkan dedikasi tinggi sekolah dalam pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup.

Dalam sambutannya, Ari Budi Nugroho mengapresiasi kontribusi positif Botanical Smartpark SMA UII dalam pelestarian lingkungan. “Botanical Smartpark SMA UII telah memberikan kontribusi yang sangat berarti dalam upaya pelestarian lingkungan dan edukasi terutama di Kabupaten Bantul. Kami berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk turut berperan aktif dalam melestarikan alam,” ucapnya.

Botanical Smartpark SMA UII tidak hanya dikenal sebagai tempat belajar siswa, tetapi juga sebagai pusat konservasi alam yang melibatkan seluruh warga sekolah maupun eksternal dalam kegiatan pelestarian alam. SMA UII berkomitmen untuk terus mengawal implementasi program-program lingkungan yang berhasil membawa SMA UII meraih penghargaan peringkat 1 dalam kategori Penyelamat Lingkungan.

Keberhasilan ini menunjukkan bahwa peran aktif sekolah dalam pelestarian lingkungan memiliki dampak positif dan dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya. Botanical Smartpark SMA UII Yogyakarta diharapkan dapat terus menjadi pusat pembelajaran lingkungan yang inspiratif bagi semua pihak. (Andri/Humas)

Sesi foto bersama /Dok.Humas
Sesi Foto bersama dengan Solopeduli/Dok.Humas

Yayasan Badan Wakaf UII (YBW UII) bersama perwakilan LWU UNISIA dan LAZIS UNISIA untuk melaksanakan kunjungan studi banding yang sangat bermanfaat ke salah satu lembaga filantropi yang mengurus Zakat, Infaq, Wakaf (ZISWAF), lembaga tersebut yaitu SoloPeduli. Kunjungan ini dilaksakan pada Senin, 18 Desember 2023/5 Jumadilakhir 1445. Turut hadir yaitu Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat YBW UII, Ketua LAZIS UNISIA, Ketua LWU UNISIA, Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Staf LAZIS UNISIA, dan Staf LWU UNISIA. Kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui pogram – program yang telah dijalankan oleh SoloPeduli, serta kiat – kiat kesuksesan yang telah diraih oleh lembaga SoloPeduli.

SoloPeduli merupakan sebuah lembaga filantropi yang berbasis di Solo, Jawa Tengah, yang dikenal karena dedikasinya dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Lembaga ini telah berhasil menjalankan sejumlah program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Selama kunjungan, YBW UII mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan tim SoloPeduli dan mendengarkan pemaparan program dari Direktur Utama SoloPeduli yaitu Bapak Sidik Anshori, S.Sos.I. Selain itu, sesi tanya jawab dilakukan untuk menghasilkan pertukaran ide dan pengalaman antara YBW UII dengan Lembaga SoloPeduli.

Penyelenggaraan kunjungan studi banding diharapkan agar pembelajaran yang didapatkan oleh YBW UII dapat diimplementasikan dengan baik, baik di LWU UNISIA maupun LAZIS UNISIA. Kunjungan ini diakhiri dengan harapan terbentuknya sebuah benchmarking program – program kolaborasi ZISWAF LWU UNISIA dan LAZIS UNISIA seperti program – program yang telah dijalankan oleh SoloPeduli.

Kunjungan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk memperluas wawasan dan meningkatkan efektivitas program – program filantropi yang dijalankan oleh YBW UII. Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat YBW UII, Drs. Aden Wijdan Syarif Zaidan, M.Si. menyatakan kegembiraan atas kesempatan ini, mengungkapkan harapannya untuk memetik pelajaran berharga dari praktik jalannya program yang telah diterapkan oleh SoloPeduli.

Kunjungan ini diakhiri dengan memberikan cinderamata dan harapan akan adanya kerja sama lebih lanjut antara SoloPeduli dan YBW UII. Kedua belah pihak yakin bahwa sinergi ini dapat membawa manfaat besar bagi upaya kemanusiaan dan pembangunan masyarakat di masa depan. (Deka/Andri/Humas)

Foto bersama dengan Doktor baru UII/Dok.Humas

Universitas Islam Indonesia (UII) terus mengukuhkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama dosen dengan merayakan penyambutan 18 doktor baru pada Kamis, 21 Desember 2023/8 Jumadilakhir 1445 bertempat di Ruang Sidang Lantai 2 Gedung Kuliah Umum (GKU) Prof. Dr. Sardjito, Kampus Terpadu UII. Program peningkatan kualitas dosen melibatkan dukungan semua pihak, mencakup bantuan peningkatan kemampuan bahasa asing, pendampingan penyusunan proposal disertasi, pencarian beasiswa, hingga dukungan dalam bentuk beasiswa parsial dan beasiswa penuh bagi studi lanjut dosen.

Pada tahun ini, UII menyambut 18 doktor baru yang berhasil menyelesaikan studi doktoral dari berbagai Universitas, baik dalam maupun luar negeri. Dengan rerata IPK lulusan tahun 2023 sebesar 3,87 dan waktu studi rata-rata selama 4 tahun, tiga dosen berhasil menyelesaikan studi tercepat. Ganjar Fadillah, Dhandhun Wacano, dan Jaya Addin Linando masing-masing menyelesaikan studi di Jepang dan Austria dengan menggunakan berbagai sumber pendanaan.

Rektor UII, Prof. Fathul Wahid menyambut kedatangan doktor baru UII dengan penuh antusias dan harapan. “ Di penghujung tahun ini, kita di UII kembali bersyukur atas nikmat yang tak henti diberikan oleh Allah SWT. Sebanyak 18 dosen UII berhasil menyelesaikan program doktoral dari berbagai jurusan dan universitas. Dosen berpendidikan doktor di UII saat ini mencapai 258 dari total 790 orang, atau sekitar 32,65%. Saya yakin, pengalaman pelatihan menjadi doktor akan membawa perubahan positif, memperluas perspektif, dan meningkatkan sensitivitas terhadap berbagai masalah publik,” paparnya.

Lebih lanjut, Beliau berpesan kepada para doktor baru untuk membuka diri dengan berkolaborasi, menguatkan koneksi antar disiplin, menghadapi masalah nyata di lapangan, dan mendidik masyarakat dengan bahasa yang lebih mudah dipahami. Semoga kehadiran doktor baru ini tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan di UII tetapi juga memberikan dampak positif yang lebih luas di masyarakat.

Sementara, Ketua Pengembangan Pendidikan Yayasan Badan Wakaf UII Prof. Drs. Allwar, M.Sc., Ph.D., turut memberikan sambutan. “Menjadi doktor bukan hanya tugas, tapi juga kewajiban bagi seorang dosen. Kami mengajak semua dosen untuk berkomitmen pada pengembangan diri dan universitas. Dengan bertambahnya jumlah doktor, semuanya akan menjadi lebih baik,” sambutnya.

Lebih lanjut, Beliau menjelaskan tugas utama doktor terdiri dari tiga hal, yaitu meneliti, memberikan pengabdian kepada masyarakat, dan menjalin kerjasama dengan dunia usaha. Dengan penambahan doktor, kita juga perlu meningkatkan publikasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Semoga dengan semakin banyaknya doktor, ilmu yang bermanfaat bisa lebih tersebar dan berguna untuk masyarakat.

Sambutan Ketua Pengembangan Pendidikan Yayasan Badan Wakaf UII
Prof. Drs. Allwar, M.Sc., Ph.D.
 

Data Profil Lulusan Doktor Baru UII 2023

Data profil lulusan tahun 2023 menunjukkan bahwa Fakultas Teknologi Industri menjadi penyumbang terbanyak doktor baru (4 orang), diikuti oleh Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas MIPA, Fakultas Bisnis dan Ekonomika (masing-masing 3 orang). Jumlah dosen UII berpendidikan S3 saat ini mencapai 32,65%, dan jika 180 peserta karyasiswa aktif berhasil menyelesaikan studi, jumlah ini akan bertambah menjadi 55,44%.

Sumber dana pendanaan studi doktoral bervariasi, dengan 67% mendapatkan beasiswa dari lembaga luar, 5% menggunakan beasiswa parsial, dan 28% mendapatkan beasiswa penuh dari UII. Tujuan studi doktoral juga beragam, melibatkan negara seperti Jepang, Malaysia, Taiwan, Australia, dan Austria.

Dengan penambahan doktor baru ini, UII semakin teguh dalam mengarahkan visinya sebagai pusat pendidikan unggul yang menghasilkan lulusan berkualitas tinggi dan berkomitmen pada penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan. (Andri/Humas)