, , ,

Penyerahan JIH Research Grant PT Unisia Medika Farma – Rumah Sakit “JIH” kepada UII

PT Unisia Medika Farma – Rumah Sakit “JIH” menyerahkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Universitas Islam Indonesia (UII). Dana tersebut digunakan untuk mendukung kegiatan riset di UII. Serah terima ini merupakan kolaborasi antara institusi bisnis dan pendidikan untuk mendorong penelitian yang inovatif dan berkualitas dalam berbagai bidang.

Acara Serah Terima “JIH” Research senilai Rp 500.000.000,- berlangsung pada Rabu, 7 Juni 2023 M / 18 Zulkaidah 1444 H di Ruang Sidang YBW UII, Jalan Cik Di Tiro No. 1 Yogyakarta. Acara ini dihadiri oleh Rektorat, Direksi PT. UMF – JIH, Pengurus YBW UII, dan para Dekan di lingkungan UII.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Jaka Nugraha, S.Si., M.Si mewakiliki Rektor yang berhalangan hadir mengucapkan terima kasih kepada PT Unisia Medika Farma – Rumah Sakit JIH atas kepercayaan dan dukungannya dalam pengembangan riset di UII. Ia menjelaskan bahwa dana sebesar Rp 500.000.000,- tersebut akan dialokasikan dalam dua periode.

Dari total dana tersebut, sebesar Rp 175.700.000,- akan digunakan untuk penerima Research Grant JIH pada periode pertama. Dana ini akan diberikan kepada para peneliti yang berhasil melewati seleksi ketat berdasarkan proposal penelitian yang inovatif dan berkualitas.

Terdapat lima Dosen yang menerima research grant “JIH”, yaitu Drs. Aden Wijdan Syarif Zaidan, M.Si, Edi Safitri, S.Ag., M.S.I, Dwiarso Rubiyanto, Dr., S.Si, M.Si., Dian Kus Pratiwi, S.H., M.H., M Nurul Ikhsan Saleh, S.Pd.I., M.Ed. Hibah ini diharapkan dapat mendorong penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat dan memberikan kontribusi signifikan dalam bidang Pendidikan, Agama, dan Kesehatan Sementara itu, sisanya sebesar Rp 324.300.000,- akan dialokasikan untuk program research grant JIH pada periode kedua. Dana ini akan digunakan untuk mendukung penelitian lanjutan yang telah mendapatkan hasil positif pada periode sebelumnya. Diharapkan dengan adanya dukungan ini, para peneliti UII dapat melanjutkan riset mereka dan menghasilkan temuan yang bermanfaat dalam berbagai bidang. UII berkomitmen untuk melaksanakan program ini dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, sehingga mampu menghasilkan manfaat.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PT Unisia Medika Farma – Rumah Sakit “JIH”, Bambang Pediantoro, S.E., M.M., CPHR, menyampaikan harapannya agar kolaborasi antara industri bisnis dan industri pendidikan terus ditingkatkan. “Kami berharap research grant ini dapat mendorong terciptanya penelitian yang berkualitas tinggi, inovatif, serta solutif yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat ,”harapnya.

Ketua Umum PYBW UII Drs. Suwarsono Muhammad, M.A. berharap agar alokasi dana pada periode kedua difokuskan untuk penelitian sains, karena pada periode pertama sebagian besar untuk penelitian sosial humaniora. Semoga selanjutnya dapat melahirkan temuan-temuan penting dan solusi-solusi inovatif yang mampu mengatasi tantangan yang ada saat ini dan masa yang akan datang. (Andri/Humas)