, ,

PYBW UII Gelar Roadshow di Semua Fakultas UII

Suasana Diskusi Ketua Umum PYBW UII Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si. dengan Pimpinan FTSP UII/Dok. Humas

Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PYBW UII) melakukan kunjungan ke 8 Fakultas di lingkungan UII. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi mengenai AD/ART Yayasan Badan Wakaf UII Tahun 2023, Ketetapan-ketetapan Pembina di bidang Pendidikan, kebijakan-kebijakan PYBW UII dan membahas perkembangan di setiap fakultas, Dalam kegiatan itu diskusi dibuka dan usulan bagi Pengembangan Pendidikan.

Fakultas yang terjadwal pertama pada kegiatan ini adalah Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) dan diakhiri Fakultas Kedokteran (FK). Berturut-turut jadwal kunjungan PYBW UII ke setiap Fakultas adalah:

NOFAKULTASJADWALJAM
1Fakultas Ilmu Agama IslamRabu, 7 Februari 202413.00 WIB
2Fakultas HukumSenin, 12 Februari 202413.00 WIB
3Fakultas Bisnis dan EkonomikaSelasa, 13 Februari 202413.00 WIB
4Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan AlamSelasa, 13 Februari 202409.00 WIB
5Fakultas Teknologi IndustriSenin, 19 Februari 202413.00 WIB
6Fakultas Teknik Sipil dan PerencanaanSelasa, 20 Februari 202409.00 WIB
7Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial BudayaSenin, 26 Februari 202409.00 WIB
8Fakultas KedokteranSenin, 26 Februari 202413.00 WIB

Selama roadshow, terdapat materi yang disampaikan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si. yang dilanjutkan oleh jajaran Pengurus YBW UII yang lain.

Dr. Suparman Marzuki menegaskan komitmen YBW UII “Yayasan akan selalu support program yang dibuat UII dengan tujuan meningkatkan Pendidikan yang baik, selain itu dengan AD/ART yang jelas dan terperinci, kami yakin dapat menjalankan tugas kami dengan lebih baik dan memberikan dampak yang positif bagi UII,” tandasnya.

Sesi Foto bersama bertempat di Fakultas Teknologi Industri /Dok. Humas

Fokus kerja PYBW UII adalah Bidang Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat sekaligus menjadi core business yang di support oleh Bidang Usaha.

Dengan terjadi kesaling pemahaman, karena terbuka ruang bertukar data dan informasi, maka semakin memperkuat posisi masing-masing unit dalam mengembangkan unit Pendidikan sebagai upaya melahirkan pemimpin-pemimpin umat dan bangsa yang berkemampuan menegakkan prinsip-prinsip peradaban universal untuk menghadirkan Rahmat bagi seluruh alam. (Andri/Humas)