Foto bersama karyawan Hotel Unisi dengan tamu undangan/Dok.Humas

Pada Selasa, 19 September 2023 M bertepatan dengan 4 Rabiulawal 1445 H, Hotel Unisi merayakan miladnya yang ke-7 dengan sukses. Acara syukuran milad ini berlangsung meriah di Hotel Unisi, dihadiri oleh berbagai tamu undangan, Komisaris, Dewan Pengawas Syariah, dan termasuk Ketua Pengembangan Usaha Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia, Drs. Arief Bachtiar M.S.A., Ak.

Tema yang diusung dalam perayaan milad kali ini adalah “Your Comfort, Our Passion” yang sekaligus akan menjadi tagline resmi Hotel Unisi. Tema ini mencerminkan komitmen Hotel Unisi untuk selalu mengutamakan kenyamanan kepada para tamu.

Acara syukuran dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dilanjutkan dengan sambutan. Dedi Rahmat Yusma General Manager Hotel Unisi dalam sambutannya menyatakan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan Hotel Unisi selama tujuh tahun ini.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kami dan memastikan bahwa setiap tamu merasakan kenyamanan saat berada di Hotel Unisi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa “Your Comfort, Our Passion” lebih dari sekedar tagline, ini adalah komitmen untuk menciptakan pengalaman tamu yang tak terlupakan.

Sambutan oleh Ketua Pengembangan Usaha – Drs. Arief Bachtiar M.S.A., Ak./Dok.Humas

Selanjutnya, Drs. Arief Bachtiar M.S.A., Ak. Turut memberikan sambutan tentang pentingnya pelayanan yang baik dan dedikasi dalam bisnis. Beliau menggarisbawahi pentingnya mengutamakan kepuasan tamu sebagai landasan utama dalam industri perhotelan.

“Saya sangat bangga berada di tengah teman-teman, ucapan yang cocok saat milad yaitu Barakallah Fii Umrik. Semoga Allah memberikan barokahnya. Semoga umur kita yang tersisa terus memberikan kebahagiaan kepada kita,” sambut Drs. Arief Bachtiar.

Lebih lanjut, Beliau menjelaskan tujuh tahun bukan masa yang panjang, Setidaknya tujuh tahun ini merupakan awal yang penting dan merupakan dasar pijakan untuk masa yang akan datang. Dari sini kita berkembang untuk selalu memberikan pelayanan dan kualitas kepada masyarakat.

Harapan-harapan terkait dengan perayaan Milad ke-7 Hotel Unisi mencakup harapan agar hotel ini menjadi sumber penghasilan ekonomi yang berkelanjutan, tempat ibadah yang mendalam, rumah yang memupuk hubungan keluarga diantara stafnya, dan juga sebagai lingkungan pembelajaran yang saling memberi dan menerima pengetahuan serta pengalaman.

Drs. Arief Bachtiar menutup sambutan. “Setelah saya sampaikan harapan, saya sampaikan apresiasi karena anda semua adalah pilar kekuatan hotel. Keramahan, keterampilan, dan komitmen yang ditunjukkan merupakan alasan dibalik sukses besar dari Hotel Unisi. Teruslah bekerja dengan semangat dan integritas,” tutupnya.

Acara kemudian diakhiri dengan tausiyah, doa bersama, dan pemotongan tumpeng oleh pimpinan Hotel Unisi, sebagai simbol keberhasilan dan rasa syukur. Tumpeng tersebut kemudian dibagikan kepada semua tamu yang hadir.

Puncak Acara pemotongan tumpeng oleh Pimpinan Hotel Unisi/Dok.Humas
Sesi Arahan Ketua Umum PYBW UII – Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si /Dok.Humas

Universitas Islam Indonesia menggelar Rapat Koordinasi Kerja pada Selasa, 19 September 2023 M/4 Rabiulawal 1445 H. Yogyakarta Marriot Hotel menjadi saksi dari momen rapat ini, Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., turut hadir untuk memberikan pengarahan dalam Rapat Koordinasi Kerja Universitas Islam Indonesia (UII).

Rapat Koordinasi Kerja yang dihadiri oleh Pimpinan Yayasan, Universitas, Fakultas, dan Dosen ini bertujuan untuk mengevaluasi prestasi, merumuskan strategi, dan merencanakan langkah-langkah ke depan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan di UII.

Acara dibuka dengan sambutan Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, Dengan terselenggaranya rapat koordinasi kerja ini dapat menjadikan ruang diskusi yang sehat agar menjadikan perkembangan UII ke arah yang lebih baik.,” ujarnya.

Dalam pemaparannya, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., membahas sejumlah isu penting yang berkaitan dengan Universitas. Beliau menggaris bawahi perlunya pengembangan infrastruktur pendidikan yang modern, peningkatan kualitas dosen dan penelitian, serta pentingnya kolaborasi dan sinergi khususnya antara Universitas dengan Unit di Yayasan.

“Pendidikan mampu melahirkan calon pemimpin bangsa dan Pengembangan Masyarakat menjadi rahmatan lil alamin, Unit Bisnis akan menjadi supporting bagi kegiatan core business kita yaitu Pendidikan dan pengembangan masyakarat,” kata Dr. Suparman Marzuki.

Lebih lanjut, Beliau memberikan pesan, “Harapan kita kedepan, ada daya dukung optimal dari Universitas dengan mengusung konsep “Research University” yang akan selalu kami dukung tentunya oleh Yayasan. Mari kita wujudkan tata kelola organisasi yang baik yaitu transparansi dan akuntabillitas,” pesannya.

Pada akhir pengarahannya, Dr. Suparman Marzuki memberikan motivasi kepada seluruh peserta rapat untuk terus berjuang dalam menghadapi berbagai tantangan di dunia pendidikan. “Tidak ada pencapaian besar tanpa usaha keras dan semangat juang. Mari kita bersama-sama bekerja keras untuk menjadikan UII sebagai salah satu Universitas terbaik di Indonesia,” tutupnya.

Rapat Koordinasi Kerja ini menjadi momentum penting bagi UII untuk merumuskan strategi-strategi baru yang akan memajukan Universitas ke arah yang lebih baik. Para peserta rapat diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi ide tentang bagaimana cara meningkatkan mutu pendidikan dan penelitian di UII.

Dengan semangat dan arahan yang diberikan oleh Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., diharapkan UII akan terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar kepada masyarakat dan bangsa. (Andri/Humas)

Prosesi Penyerahan Sertifikat dari PT.SUN kepada PYBW UII/Dok. Humas

Universitas Islam Indonesia (UII) dengan didukung oleh Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dengan mengadopsi energi terbarukan melalui kerja sama dengan PT. Sun Energy (SUN Energy). Pada Senin, 18 September 2023 M / 3 Rabiulawal 1445 H, UII dan YBW UII meresmikan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terletak di Gedung Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), menandai langkah bersejarah dalam upaya Universitas tersebut untuk menciptakan komitmen dengan mendukung program pemerintah dengan energi terbarukan.

PLTS ini terletak didua bangunan kampus yaitu, di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) serta Fakultas Teknologi Industri (FTI), memiliki kapasitas untuk menghasilkan energi listrik sebesar 572.873 kWh setiap tahunnya. Proyek pemasangan PLTS ini dimulai pada 5 Februari 2023 dan selesai pada 30 Maret 2023.

Langkah ini adalah salah satu dari berbagai inisiatif UII dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Universitas telah mengambil langkah-langkah penting seperti pembangunan tata ruang kampus yang berkelanjutan, konservasi air, kebijakan transportasi di kawasan kampus, pengurangan penggunaan kertas, serta pengelolaan fasilitas energi dan audit energi di seluruh kampus.

Sambutan Ketua Umum Pengurus YBW UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si. /Dok. Humas

Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si. Ketua Umum Pengurus YBW UII memberikan harapan dalam sambutannya, “Kita berharap ini menjadi program kampus sehat, ramah lingkungan yang dapat ditularkan ke unit dan fakultas lain. Alhamdulillah, terima kasih atas kerja sama ini kami berharap pemasangan PLTS ini dapat dikelola dengan sebaik-baiknya dan optimal,” ungkapnya.

Kerja sama dengan SUN Energy dipilih berdasarkan komitmen SUN Energy untuk mendukung perubahan positif dalam sektor energi di Indonesia. PT. SUN Energy telah menjadi mitra bagi 11 perguruan tinggi termasuk UII, dan dengan kerja sama ini, mereka berharap dapat memperluas penggunaan energi surya di sektor pendidikan. SUN Energy juga berencana untuk terus mengembangkan PLTS di berbagai sektor, memberikan peluang bagi lebih banyak institusi dan perusahaan untuk beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan.

“Pendidikan turut mengambil peran pada agenda transisi energi di Indonesia melalui kehadiran sistem PLTS di kampus, yaitu dapat menggunakan contoh nyata penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan sehingga dapat mengurangi penggunaan energi fosil dan instalasi ini harapannya dapat menjadi media pembelajaran di civitas akademika UII,” papar Deputy CEO PT. SUN Energy, Dion Jefferson.

Kerja sama antara UII dan SUN Energy adalah langkah konkret dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan dan mempercepat peralihan ke sumber energi terbarukan. Ini menunjukkan bahwa institusi pendidikan dan perusahaan energi dapat bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Kendati tantangan dalam menghadapi perubahan iklim semakin nyata, langkah-langkah seperti ini memberikan harapan bahwa melalui kolaborasi, kita dapat menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan untuk generasi mendatang.

Sesi ramah-tamah dan kunjungan lokasi PLTS yang terpasang di FTSP/Dok. Humas
Suasana diskusi Yayasan Janabadra dan YBW UII/Dok.Humas

Yayasan Janabadra mengunjungi Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) pada Selasa, 15 Agustus 2023 M/28 Safar 1445 H, kunjungan ini membahas mengenai upaya pengembangan Unit Usaha di lingkungan Yayasan. Pertemuan berlangsung di Ruang Sidang Pengurus YBW UII.

Kunjungan ini merupakan salah satu langkah konkret dalam upaya memperkuat kerja sama dan tukar informasi mengenai pengembangan unit usaha. Dalam diskusi yang berlangsung hangat, perwakilan dari Yayasan Janabadra dan Yayasan Badan Wakaf UII membahas berbagai aspek terkait pengembangan Unit Usaha. Mereka mencermati berbagai opsi, strategi, dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memastikan Unit Usaha menjadi salah satu sumber pendapatan tambahan yang signifikan yang dapat digunakan untuk mendukung program-program pendidikan dan sosial.

Selain membahas masalah pengembangan, pertemuan ini juga menjadi forum pertukaran ide dan pengalaman dalam mengelola aset yayasan yang menjadi basis utama untuk pengembangan Unit Usaha.

Drs. Sukoco, M.Pd., M.T Wakil Sekretaris Yayasan Janabadra, menyampaikan, “Kami sangat berterima kasih atas keramahan dan informasi yang diberikan oleh Yayasan Badan Wakaf UII. Tujuan kami berkunjung adalah ingin mempelajari terkait pengelolaan dan perkembangan unit usaha di Yayasan Badan Wakaf UII,”ungkapnya.

Sementara itu, Drs. Arief Bachtiar M.S.A., Ak., Ketua Pengembangan Usaha Yayasan Badan Wakaf UII, menyambut baik kunjungan ini, “Terkait dengan Unit Usaha di bawah naungan Yayasan yang terpenting ada tata kelola yang baik dengan sistem transparansi dari atas ke bawah dan perlu adanya komitmen dan evaluasi yang rutin,”jelasnya.

Kunjungan ini menandai sharing ilmu yang menjanjikan dalam pengembangan Unit Usaha yang akan memberikan manfaat nyata untuk masyarakat. Diharapkan juga akan tercipta sinergi yang kuat dalam pengembangan Unit Usaha di Yayasan. (Andri/Humas)

Prosesi Penyerahan Plakat/Dok.Humas

Pengelola Fasilitas Kampus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PFK YBW UII) kembali berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkup kampus dengan menyelenggarakan agenda training bagi tenaga administratif di lingkungan PFK YBW UII. Kali ini, PFK YBW UII bekerja sama dengan Applicad Indonesia untuk mengadakan training Archicad yang akan berlangsung selama lima hari, mulai dari Senin, 28 Agustus hingga Jumat, 1 September 2023.

Training yang diadakan di Ruang Rapat PFK YBW UII ini merupakan sarana untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai penggunaan perangkat lunak desain arsitektur terkemuka yaitu Archicad kepada para peserta. Dalam pelaksanaannya, training ini dipandu oleh pemateri yang berpengalaman, yaitu Januar Arief, S.T. Beliau adalah seorang praktisi yang telah berkecimpung dalam dunia arsitektur dan merupakan bagian dari Applicad Indonesia.

Selama lima hari, para peserta diajak untuk memahami dasar-dasar penggunaan Archicad, mulai dari pengenalan antarmuka hingga teknik-teknik canggih dalam mendesain bangunan. Materi-materi tersebut disampaikan dengan jelas dan interaktif, sehingga para peserta dapat dengan mudah memahami konsep-konsep yang diajarkan.

Selain pemaparan materi, agenda training ini juga menekankan pentingnya kolaborasi dan diskusi. Para peserta diajak untuk berdiskusi tentang berbagai proyek perancangan yang relevan dengan konteks kampus, sehingga mereka dapat mengaplikasikan langsung ilmu yang mereka pelajari.

Hari terakhir training menjadi momen penentuan, di mana para peserta diberikan ujian tes terkait dengan pelatihan yang telah mereka ikuti selama lima hari dan juga me-refresh kembali materi yang sudah disampaikan. Ujian tes ini dirancang untuk mengukur pemahaman dan kemampuan praktis para peserta dalam menggunakan Archicad.

Agenda training Archicad ini merupakan upaya dari PFK YBW UII untuk terus mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas di lingkungan kampus. Diharapkan, para peserta dapat mengambil manfaat maksimal dari training ini dan mampu mengaplikasikan ilmu ini untuk dapat mendukung kemajuan UII. (Andri/Humas)

Lembaga Wakaf Uang (LWU) Unisia dan Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) menerima kunjungan koordinasi dan kaji program pengelolaan wakaf yang berasal dari Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kutai Kartanegara Pada Jumat, 31 Agustus 2023 M/14 Safar 1445 H. Kegiatan berlangsung di Ruang Sidang 1 YBW UII dan dihadiri oleh perwakilan dari kedua belah pihak.

Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan kunjungan dalam rangka memperoleh pemahaman lebih mendalam mengenai pengelolaan wakaf modern yang telah berhasil diimplementasikan oleh LWU Unisia dan YBW UII khususnya dalam bidang wakaf uang.

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan dari LWU Unisia dan YBW UII memaparkan berbagai program dan inovasi yang telah mereka lakukan dalam mengelola dana wakaf. Mereka juga berbagi pengalaman dalam mengatasi tantangan dan hambatan yang mungkin muncul dalam pengelolaan wakaf, serta bagaimana mereka mengoptimalkan pemanfaatan dana wakaf untuk mendukung tujuan pendidikan dan sosial.

Sambutan disampaikan oleh Drs. Aden Widjan Syarief Zaidan, M.Si. selaku Ketua Pemberdayaan Masyarakat “Kami mengucapkan selamat datang kepada Pengurus BWI Kutai Kartanegara, semoga dengan adanya kunjungan ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak,” sambutnya.

Dr. Siti Achiria, S.E., M.M., Direktur LWU Unisia, menjelaskan, “Ini adalah langkah penting menuju kolaborasi yang lebih erat untuk memaksimalkan dampak positif wakaf dalam mendukung pendidikan dan pengembangan masyarakat. Kami berharap pertukaran pengetahuan ini akan memperkaya strategi pengelolaan wakaf kami di masa mendatang,” ujarnya.

Sementara itu, H. Suprianto, S.Sos, M.Si dari BWI Kabupaten Kutai Kartanegara menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama yang telah terjalin, “Kami merasa terinspirasi oleh apa yang telah dilakukan oleh LWU Unisia dan YBW UII. Pengalaman dan pemahaman yang kami dapatkan dari kunjungan ini akan sangat bermanfaat untuk mengembangkan program wakaf kami di Kabupaten Kutai Kartanegara,” ujarnya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal yang dapat menginspirasi kolaborasi lebih lanjut antara lembaga-lembaga wakaf di Indonesia, dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan pemberdayaan melalui optimalisasi dana wakaf.

Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan plakat dan foto bersama antara kedua belah pihak  Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan kolaborasi antara LWU Unisia, YBW UII, dan BWI Kabupaten Kutai Kartanegara akan terus berkembang, memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat dan pendidikan di Indonesia. (Andri/Humas)

Dalam rangka mendorong kegiatan pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan, SMA Universitas Islam Indonesia (SMA UII) Yogyakarta bersama dengan Bidang Pemberdayaan Masyarakat Yayasan Badan Wakaf UII (YBW UII) menyelenggarakan acara pembagian bibit tanaman rempah jahe merah di “Botanical Smartpark” SMA UII pada Sabtu, 26 Agustus 2023 M/9 Safar 1445 H.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah peserta dari berbagai kalangan masyarakat, Pengurus YBW UII, Guru dan Karyawan SMA UII, dan anggota komunitas pertanian lokal. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk memberikan edukasi tentang budidaya tanaman obat serta memberdayakan masyarakat sekitar dalam mengembangkan potensi pertanian rempah khususnya jahe merah.

Acara dimulai dengan sambutan oleh Kepala Sekolah SMA UII, Drs. Maman Surakhman, M.Pd.I menyampaikan harapannya terkait acara ini. “Harapan ke depan dengan adanya kegiatan ini semoga “Botanical Smartpark” SMA UII lebih dikenal public dan menjadi pusat wadah edukasi khususnya dalam bidang pertanian,” ungkapnya.

Salah satu momen penting dalam acara tersebut adalah seremoni penyerahan bibit tanaman rempah jahe merah kepada perwakilan Kapanewon Banguntapan, Sri Wadyawati  oleh Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat Yayasan Badan Wakaf UII, Drs. Aden Wijdan Syarif Zaidan, M.Si. Selanjutnya, dalam sambutannya, Drs. Aden Wijdan Syarif Zaidan, M.Si. menegaskan pentingnya kolaborasi semacam ini dalam membangun kesadaran akan potensi pertanian lokal dan menjaga warisan budaya rempah-rempah yang kaya.

Acara ini tidak hanya berhasil membagikan bibit tanaman rempah jahe merah kepada peserta, tetapi juga mampu merangkul semangat kebersamaan dalam mendorong pertanian berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat di tingkat lokal. Kerja sama antara SMA UII Yogyakarta dan Yayasan Badan Wakaf UII terbukti sebagai langkah konkret dalam mendukung pengembangan pengetahuan pertanian di masyarakat.

M. Sutrisno, seorang ahli pertanian dan budidaya tanaman obat, turut memberikan pemaparan materi mengenai teknik budidaya tanaman rempah jahe merah. Dalam materinya, ia membahas tentang langkah-langkah perawatan yang tepat, kondisi optimal untuk pertumbuhan, serta manfaat kesehatan dari rempah jahe merah. Materi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam kepada peserta tentang cara mengelola tanaman rempah jahe merah dengan baik.

Diharapkan dengan terselenggaranya acara ini dengan lancar dan sukses dapat membangun kolaborasi yang kuat antara SMA UII Yogyakarta, Yayasan Badan Wakaf UII, dan masyarakat dalam pengembangan pertanian berkelanjutan. Dengan pembagian bibit tanaman rempah jahe merah dan pengetahuan yang diberikan, diharapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk mengembangkan usaha pertanian dan juga meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat. (Andri/Humas)

Pengelola Fasilitas Kampus Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (PFK YBW UII) melangsungkan acara Serah Terima Penyelesaian Pekerjaan Proyek Panel Surya dan Sosialisasi terkait billing oleh PT. SUN Energy pada Jumat, 25 Agustus 2023 M/8 Safar 1445 H. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Pengelola Fasilitas Kampus YBW UII.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan tim dari PT. SUN Energy dan PFK YBW UII. Salah satu poin sorotan dari acara ini adalah pemaparan hasil proyek yang sudah berlangsung yang dijelaskan oleh Project Engineer dari PT. SUN Energy, Teguh Wiyoto.

Dalam paparannya, Teguh Wiyoto menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kolaborasi yang terjalin antara PT. SUN Energy dan YBW UII melalui proses pemasangan PLTS di kampus UII berjalan dengan lancar. Ia menjelaskan betapa pentingnya pemanfaatan sumber energi terbarukan dalam mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dan keberlanjutan di masa depan yang mengarah ke pemanfaatan lingkungan yang efektif.

Proses penyelesaian pekerjaan PLTS ini ditandai dengan penyerahan secara resmi Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan kepada YBW UII yang diwakili oleh Ir. Suharyatmo , MT. selaku Kepala Departemen Infrastruktur PFK YBW UII.

Kegiatan ini tak hanya menjadi tonggak penting dalam proyek PFK YBW UII, tetapi juga mencerminkan semangat kerjasama yang saling menguntungkan antara sektor pendidikan dan industri. Diharapkan, inisiatif seperti ini akan semakin banyak dilakukan untuk mendorong perubahan positif dalam arah pembangunan berkelanjutan.

Dengan suksesnya acara penyerahan Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan dan Billing PLTS ini, PFK YBW UII menegaskan komitmennya dalam mendukung inovasi berkelanjutan serta menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya dalam mengadopsi teknologi ramah lingkungan. (Andri/Humas)

Lembaga Audit Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (LA YBW UII) menggelar workshop dengan tema yang menarik, “Semesta Audit” yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan praktik audit yang efektif dan efisien. Acara ini diadakan pada Kamis, 24 Agustus 2023 M/ 7 Safar 1445 H yang berlangsung di Ruang Sidang 1 YBW UII.

DalamWorkshop ini diisi oleh dua pemateri ahli, yaitu Muhammad Gamal Nasher, S.E., CRMO dan Agatha Niken Setyaningrum, S.E., MSA., yang berasal dari Satuan Pengendali Internal Universitas Gadjah Mada (SPI UGM). Pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki pemateri dalam bidang “Semesta Audit” akan memberikan perspektif yang positif dalam menghadapi tantangan audit.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan yang mendalam tentang praktik audit kepada peserta, serta mendiskusikan isu-isu terkait audit yang relevan dengan konteks masa kini. Tema “Semesta Audit” dipilih untuk mencerminkan keragaman dan kompleksitas bidang audit, yang melibatkan berbagai aspek dan elemen dalam organisasi dengan ruang lingkup secara luas dan mendalam yang harapannya dapat diaplikasikan pada LA YBW UII.

Workshop “Semesta Audit” ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik dalam dunia audit. Peserta akan mendapatkan wawasan mendalam tentang teknik-teknik audit melalui sistem “Semesta Audit” serta pemahaman yang lebih baik tentang pengendalian audit yang efektif.

Salah satu peserta sekaligus perwakilan dari LA YBW UII, Shinta Aprilia Wahyu Kartikasari, S.E., Ak. Menyampaikan apresiasi dan harapan dari workshop ini. “ Workshop ini memberikan ruang bagi kami, auditor LA YBW UII untuk mengevaluasi cara kerja yang sudah kami lakukan dan  insight baru dari narasumber di luar UII untuk perbaikan kinerja lembaga audit kedepannya”, ungkapnya.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan semoga dengan adanya kegiatan ini menjadikan semangat baru bagi kami untuk segera merealisasikan pedoman kerja audit berbasis “Semesta Audit”.

Dengan adanya workshop “Semesta Audit” ini, LA YBW UII berkomitmen untuk terus meningkatkan pemahaman tentang audit, serta memberikan kontribusi positif dalam pengembangan praktik audit di berbagai sektor. (Andri/Humas)

Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah (Lazis) Unisia menggelar pelatihan pengembangan diri yang diikuti oleh siswa-siswi SMA di Yogyakarta. Acara ini merupakan bagian dari program beasiswa prestasi Lazis Unisia yang bertujuan untuk memberikan dukungan pendidikan kepada generasi muda yang berprestasi. Pelatihan ini diselenggarakan di Auditorium Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) pada hari Minggu, 20 Agustus 2023 M / 3 Safar 1445 H.

Program beasiswa prestasi Lazis Unisia merupakan salah satu inisiatif yang dijalankan guna mendorong kesetaraan pendidikan dan membantu siswa-siswi berbakat yang memiliki keterbatasan ekonomi. Melalui beasiswa ini, Lazis Unisia memberikan dukungan finansial kepada siswa-siswi SMA yang memiliki potensi akademik dan prestasi dalam berbagai bidang.

Pada pelatihan pengembangan diri ini, kurang lebih 65 siswa-siswi SMA penerima beasiswa dari berbagai wilayah di Yogyakarta berkumpul untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan kemandirian mereka. Salah satu sorotan utama dari acara ini adalah sesi pematerian yang dipimpin oleh Muhammad Zaki Afif, S.Psi, seorang ahli psikologi dan pengembangan diri.

Dalam paparannya, Muhammad Zaki Afif mengajak para siswa-siswi untuk mengenal potensi diri mereka secara lebih mendalam, merumuskan tujuan hidup, dan mengatasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam perjalanan meraih prestasi. Ia juga memberikan panduan praktis tentang bagaimana mengelola waktu dengan efektif, meningkatkan kreativitas, serta menjaga keseimbangan antara akademik dan aktivitas lainnya.

Acara ini mendapat sambutan hangat dari para peserta. Para siswa-siswi sangat antusias mengikuti pelatihan ini dan berbagi pengalaman serta pandangan mereka dengan sesama peserta. Mereka juga berkesempatan untuk bertanya langsung kepada pemateri mengenai berbagai hal terkait pengembangan diri dan masa depan mereka.

Pelatihan pengembangan diri ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi para siswa-siswi penerima beasiswa. Lazis Unisia berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan dan pengembangan generasi muda Indonesia melalui berbagai program berkelas seperti ini. (Andri/Humas)