Sesi Foto Bersama/Dok. Humas

Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) sebagai penyelenggara acara Syawalan Ikatan Keluarga Ibu-Ibu Universitas Islam Indonesia (IKI UII) dan Pelepasan Calon Jamaah Haji pada Kamis, 18 Syawal 1446 H/17 April 2025 M bertempat di Auditorium Prof. KH. Abdul Kahar Mudzakkir, Kampus Terpadu UII Yogyakarta.

Sekretaris Pengurus YBW UII, Dr. Siti Anisah, S.H., M. Hum. dalam sambutannya berharap Syawalan IKI UII dapat dijadikan momen membangun kebersamaan dan mempererat silaturahmi antar anggota. “Atas nama Pengurus YBW UII saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin. Semoga Allah SWT menerima segala amal baik kita”, harapnya. 

Ketua Pengurus IKI UII, Prof. Nurul Indarti, Sivilikonom., Cand. Merc., Ph.D. memaparkan program-program yang sedang dan telah dijalankan oleh IKI UII. “Beberapa program IKI UII diantaranya pertemuan rutin 2 bulan sekali sebagai wadah berbagi ilmu, inspirasi, menjaga silaturahmi. Selanjutnya ada program bakti sosial dalam rangka Milad UII, program anjangsana kepada istri-istri pimpinan UII, program hadroh dan program donasi kemanusiaan”. 

Lebih lanjut Prof. Nurul Indarti menjelaskan IKI UII memiliki program tali asih Ramadan yang sudah berjalan empat kali. “Sasaran program tali asih berganti setiap tahun dan tahun ini IKI UII menjangkau 80 pensiunan pegawai UII. Semoga UII tumbuh menjadi institusi yang tidak hanya unggul dalam ilmu tetapi juga kokoh dalam nilai kemanusiaan dan keislaman”, pungkasnya. 

Ernawati, S.E., S.Pd., mewakili calon jamaah haji menyampaikan ungkapan pamitan. “Saya mewakili Ibu-ibu yang akan menunaikan ibadah haji memohon doa restu agar ibadah kami dapat berjalan lancar dan menjadi haji yang mabrur serta amal ibadah kami diterima Allah SWT”, pintanya. 

Foto Dr. dr. Zaenal Muttaqien Sofro, Circ&Med, AIFM/Dok.Humas

Tausiyah Syawalan disampaikan Dr. dr. Zaenal Muttaqien Sofro, Circ&Med, AIFM. Kemenangan Idul Fitri kita raih ketika kita bisa melanjutkan amal kebaikan yang sudah kita jalankan selama bulan Ramadan. Jika selama Ramadan kita bisa menjaga lisan, namun selepas bulan Ramadan lisan kita sering menyakiti, artinya kita tidak memperoleh kemenangan Idul Fitri”, paparnya 

Acara Syawalan IKI UII dan Pelepasan Calon Jamaah Haji ditutup dengan doa bersama dengan harapan Allah SWT memberikan keberkahan kepada UII dan melindungi seluruh Calon Jamaah Haji UII. (Humas) 

Sesi Foto Bersama/Dok.Humas

Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (YBW UII) menggelar acara Halalbihalal 1446 H di Hall lantai 1 Gedung Yayasan Badan Wakaf UII Jl. Cik Di Tiro Nomor 1 Yogyakarta pada Selasa, 8 April 2025/9 Syawal 1446. Acara yang mengusung temaTaburkan maaf, sucikan hati dalam indahnya kebersamaandimulai pukul 08.30 WIB sampai selesai dan dihadiri oleh Pembina, Pengawas, Pengurus, Pejabat Struktural serta pegawai di lingkungan Yayasan Badan Wakaf UII. 

Dalam suasana yang penuh kebahagiaan, acara diawali pembacaan Kalam Ilahi kemudian penyampaian Ikrar Halalbihalal oleh Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII, Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., dilanjutkan Ikrar Halalbihahal Ketua Pengawas, Prof. Ir. Widodo. MSCE., Ph.D. , serta Ikrar Halalbihalal Ketua Pembina yang disampaikan oleh Dr. Ir. Luthfi Hasan, M.S. 

“Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi dan membangun kebersamaan di antara seluruh keluarga besar UII pasca bulan suci Ramadan,” ujar Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si dalam penyampaian ikrarnya. 

Foto Ahmad Rafiq, S.Ag., M.Ag., M.A., Ph.D./Dok. Humas

Dalam rangkaian acara ini, disampaikan pula Tausiyah oleh Ahmad Rafiq, S.Ag., M.Ag., M.A., Ph.D. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya tradisi saling memaafkan. “Maafnya berdasarkan perasaan tulus dan kesadaran,” ujarnya. 

Ahmad Rafiq juga mengaitkan makna Halalbihalal dengan perjalanan ibadah Ramadan, “Sepanjang Ramadan kita jaga hubungan kita dengan Allah, dan karena sebab itu kita jaga hubungan kita dengan sesama manusia.” Beliau menekankan, “Setelah Ramadan kita bersihkan hak agami, jangan sampai ada yang tersisa.” 

Acara Halalbihalal diakhiri dengan doa bersama dengan harapan dapat menghadirkan suasana keakraban serta memperkuat komitmen untuk terus memajukan Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia. (Humas)